Tribratanewspolrespidie.id |
Presiden Prancis Emmanuel Macron, membuat pernyataan yang sangat kontroversial dalam pidatonya. Macron mengatakan bahwa Karikatur Nabi Muhammad SAW adalah suatu bentuk kebebasan dan sah-sah saja dilakukan di Negara Prancis. Pernyataan lain yang dilontarkan Macron adalah memberikan kritik serta menyebut Islam adalah Agama yang sedang dilanda krisis.
FPI (Front Pembela Islam) Kab. Pidie melaksanakan Aksi Demonya di depan Masjid Al-falah Kota Sigli Kab. Pidie dengan berjumlah lebih kurang 50 orang yang bertujuan untuk memprotes sikap prilaku Presiden tersebut serta memboikot prodak prodak berasal dari Prancis. Jum’at 06/11/2020.
Dengan itu Personil Polres Pidie melaksanakan Pengamanan kegiatan tersebut yang dipmmpin langsung oleh Kabagops Polres Pidie AKP Iswahyudi, S.H, bertujuan untuk menghindari adanya Provokator yang tidak bertanggung jawab dengan adanya Aksi Demo yang dilakukan oleh FPI Pidie.
Seperti diketahui sebelumnya melalui video yang diunggah dalam kanal Youtube Front TV, Minggu, 1 November 2020, Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab menyerukan umat Islam untuk melakukan aksi pembelaan terkait penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
“Dari kota suci Makkah al Mukarramah, saya serukan kepada seluruh pecinta Nabi ‘alaihi sholatu wassalam untuk ikut setiap aksi membela Nabi ‘alaihi sholatu wassalam,” ucap salah satu Kordinator FPI Pidie.
“Saya ingin mengajak seluruh umat Islam yang ada di Kab. Pidie pada saat melakukan aksi membela Nabi tadi, sisihkan sedikit rezeki kita, sisihkan sedikit uang kita. Kita galang dana sebesar-besarnya untuk membantu saudara-saudara kita di Turki yang sedang mendapatkan musibah, yang sedang mendapatkan ujian dari Allah SWT,” tuturnya.